Hubungan Gareth Bale dengan manajer Real Madrid, Zinadine Zidane belakangan menjadi perbincangan hangat oleh para pecinta sepakbola. Posisi Bale di tim utama Real Madrid saat ini tengah terancam. Ketika memasuki pertengahan bursa transfer musim panas, Zizou, sapan Zidane sempat mengatakan kalau dirinya tidak memerlukan keberadaan Bale di Real Madrid. Bahkan, secara terang-terangan Zidane berkata kalau ia menginginkan Bale mawas diri dan segera meninggalkan Real Madrid. Menurut Zidane, langkah itu akan sangat bijak dan membawa kebaikan bagi semua pihak. Namun, pemain kelahiran Cardiff ini menegaskan kalau ia akan terus berada di Santiago Bernabeu sampai kontraknya habis pada 2022 mendatang. Yang menjadi puncak adalah ketika Liveskor terbaru pertandingan persahabatan menunjukkan Madrid dihantam Atletico Madrid dengan skor 7-3. Pada pertandingan itu Bale terlihat tersenyum puas ke wajah Zidane.
Namun, sebenarnya apa yang menjadi penyebab permasalahan antara Zizou dan Bale? Lalu bagaimana performa Bale ketika berseragam Los Blancos?
Pesepakbola Termahal di Dunia
Karier Bale di Madrid bermula pada tahun 2013. Pemain yang berhasil meraih gelar PFA Footballer of the Year tahun 2013 ini didatangkan Real Madrid pada bursa transfer musim panas 2013 dengan nilai 100.8 Juta Euro. Nilai transfer ini mengalahkan transfer penyerang fenomenal asal Portugal, Cristiano Ronaldo dari Manchester United ke Real Madrid dengan nilai transfer sebesar 80 Juta Euro.
Sial bagi Bale dan Madrid, musim bersamanya di Spanyol harus dilewati dengan badai cedera yang menimpanya. Bale hanya bermain penuh sebanyak 5 kali dari total 16 yang dilewati Real Madrid. Jadwal bola El Real yang padat tidak dapat dimanfaatkan Bale untuk menunjukkan tajinya. Namun, dari musim ke musim penampilan kapten timnas Wales ini semakin memukau. Puncak pencampilan Bale bersama Real Madrid adalah ketika ia dipasangkan dengan striker asal Prancis, Karim Benzema dan Cristiano Ronaldo. Trio dengan julukan BBC (Bale Benzema Cristiano) ini tampil perkasa dan mampu memporak porandakan pertahanan lawan. Bahkan, Bale sempat meraih gelar bergengsi seperti Uefa Champions League, FIFA Club World Cup, La Liga dan banyak lainnya.
Perselisihan Dengan Zidane
Hubungan Bale dengan Zidane sebetulnya bukan berlangsung belakangan ini saja. Ketika Madrid ditukangi Zidane pada musim 2017-18, Bale menjadi pemain inti bersama kedua rekannya di lini serang. Jadwal bola El Real di liga Champions pun selalu dimainkan sampai akhirnya menjadi juara. Namun, Ketika Ronaldo dilepas ke Juventus dan Zidane ditunjuk kembali untuk mengatasi kekacauan di kubu Madrid yang tampil berantakan musim lalu, Bale justru disingkirkan oleh Zidane. Hal ini mengakibatkan Bale gerah. Bale sempat melakukan diskusi kepindahan dengan klub Tiongkok, Jiangsu Suning namun berakhir dengan kegagalan.
Usut punya usut, ternyata menurut agen Bale, Jonathan Barnett menyatakan kalau Zidane tidak pernah menyukai Bale. Lalu, apakah Bale akan tetap bertahan dengan kerasnya sikap Zidane kepadanya? Hanya waktu yang dapat menjawab.